Pemimpin di Garis Depan, Dansatgas TMMD 1618/TTU Turun Langsung Bangun Desa

Menjadi seorang komandan bukan hanya soal pangkat dan jabatan, tetapi juga tentang tanggung jawab besar untuk memastikan kesejahteraan rakyat. Itulah yang dilakukan oleh Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, S.E., selaku Dansatgas TMMD Ke-123. Ia tak hanya mengawasi dari jauh, tetapi turun langsung ke Desa Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten TTU, untuk memastikan pembangunan berjalan lancar dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.

Di bawah terik matahari, Dandim 1618/TTU menyusuri titik-titik pembangunan, mulai dari sekolah, sumur bor, hingga rumah tidak layak huni yang akan direnovasi. Baginya, kehadiran seorang pemimpin di lapangan adalah bentuk nyata dari kepedulian dan tanggung jawab kepada masyarakat.

“Kami tidak hanya membangun sekolah, tetapi juga memastikan adanya fasilitas penunjang seperti sumur bor dan MCK. Kami ingin setelah pembangunan selesai, masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya,” ujarnya.

Program TMMD Ke-123 ini tidak hanya berfokus pada pembangunan ruang kelas baru, tetapi juga penahan tembok sekolah, rabat jalan, dan satu paket sumur bor. Setelah evaluasi di lapangan, diputuskan pula tambahan satu titik sumur bor, pembangunan MCK di SMP Lanaus, serta renovasi rumah warga yang kondisinya sangat memprihatinkan.

Lebih dari sekadar proyek pembangunan, TMMD adalah bentuk nyata dari semangat “TNI Bersama Rakyat, Negara Kuat.” Dansatgas TMMD 1618/TTU ingin memastikan bahwa kehadiran TNI di desa benar-benar membawa perubahan positif.

Dengan berpegang teguh pada prinsip “Menjadi contoh dan memelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat,” Satgas TMMD terus bergerak, bukan hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun harapan dan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Desa Lanaus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *