Semua tulisan dari jalu.atmaja88@gmail.com

TMMD ke-124 Kodim 1710/Mimika Masuki Tahap Pemasangan Dinding, Progres Bangunan Meningkat Signifikan

Timika – Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Kampung Pigapu, Kabupaten Mimika, terus menunjukkan kemajuan. Pada Kamis (22/5/2025), Satgas TMMD mulai melakukan pemasangan dinding kamar rumah milik Ibu Sisilia, menandai pencapaian penting dalam progres pembangunan yang kini telah melampaui 60 persen.

Pelda Edi Mangende selaku koordinator tukang menyampaikan bahwa tahapan ini sangat vital dalam struktur rumah karena berhubungan langsung dengan kenyamanan dan keamanan penghuni. “Kami memastikan setiap elemen bangunan dikerjakan dengan presisi, tidak hanya kuat tapi juga rapi dan layak huni,” tegasnya.

Pekerjaan ini melibatkan warga secara aktif melalui sistem gotong royong, menciptakan suasana kolaboratif antara personel TNI dan masyarakat. Keterlibatan warga tak hanya mempercepat pengerjaan, tapi juga memperkuat rasa kebersamaan yang menjadi roh utama TMMD.

Program TMMD ke-124 ini dijadwalkan rampung dalam beberapa pekan ke depan. Selain meningkatkan infrastruktur perumahan, kegiatan ini juga mempererat hubungan sosial antara TNI dan warga setempat, sejalan dengan tujuan utama TMMD: membangun desa, memperkuat bangsa.

Satgas TMMD Kodim 1314/Gorut Tak Kenal Lelah Pasang Pipa Air di Bawah Terik Matahari

Gorontalo Utara – Semangat pengabdian TNI kembali terlihat dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1314/Gorut. Meski bekerja di bawah terik matahari, para personel Satgas TMMD tetap gigih dan tak kenal lelah dalam melaksanakan pemasangan pipa air di Dusun Tihengo, Desa Leboto, Kecamatan Kwandang.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata pengabdian TNI kepada masyarakat, khususnya dalam meningkatkan akses terhadap kebutuhan dasar seperti air bersih. Pemasangan jaringan pipa air ini diharapkan dapat memperlancar distribusi air bersih ke rumah-rumah warga, sekaligus mengatasi kesulitan air bersih yang selama ini dialami masyarakat setempat.

Komandan Kodim 1314/Gorut Letkol Inf Reyner D.R. Wajong menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur air bersih ini adalah bagian dari komitmen TNI untuk mendukung kesejahteraan masyarakat desa.

“Semangat kebersamaan antara TNI dan rakyat adalah kekuatan utama dalam membangun negeri. Kami bangga bisa hadir dan membantu warga Dusun Tihengo mendapatkan akses air yang lebih layak,” ungkapnya.

Dengan penuh dedikasi, para prajurit dan warga setempat bekerja bergotong-royong menyambungkan pipa sepanjang ratusan meter dari sumber mata air ke titik distribusi utama desa. Progres pekerjaan pun terus menunjukkan hasil positif dan ditargetkan selesai sesuai jadwal yang telah ditentukan.

TMMD bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat. Program ini menjadi bukti nyata bahwa bersama rakyat, TNI kuat dan mampu menghadirkan perubahan positif di pelosok negeri.

Dukung Operasional, Kodim Seluma Ganti Oli Kendaraan Dinas

Seluma – Pada umumnya bagi pengguna kendaraan bermotor baik itu mobil ataupun motor, pergantian oli mesin kendaraan merupakan hal yang sangat wajib dilakukan. Penggantian oli secara rutin dilakukan agar mesin kendaraan menjadi terawat dan dapat memberikan performa yang baik bagi kendaraan yang dipakai.

Seperti yang dilakukan oleh Kodim 0425/Seluma, perawatan rutin setiap tri wulan dengan mengganti oli terhadap kendaraan dinas roda dua dan roda empat. yang dilaksanakan di lapangan apel Makodim 0425/Seluma, Rabu(15/04/2025).

Perwira Staf Logistik (Pasilog) Kodim 0425/Seluma, Kapten Inf Siswan Affandi mengatakan, fungsi dari oli mesin sendiri adalah sebagai pelumas, sebagaimana kinerjanya oli memiliki tugas untuk melumasi komponen-komponen mesin supaya pada saat terjadi gesekan antar komponen mesin tidak terjadi keausan. Fungsi lainnya dari oli mesin adalah sebagai pembersih, kotoran-kotoran yang ada pada bagian mesin akan disaring oleh saringan oli mesin.

Kapten Inf Siswan Affandi juga berpesan agar para personel Kodim 0425/Seluma yang memegang kendaraan dinas hendaknya peduli dan senantiasa rajin merawat dan memelihara kendaraannya. Kesipan kendaraan juga sangat menunjang dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Aksi Dukungan Masyarakat Kota Bima Terhadap Pengesahan RUU TNI 2025

Kota Bima, 28 Maret 2025 – masyarakat Kota Bima yang terdiri dari berbagai elemen, termasuk Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Pemuda Pancamarga, dan Brigadir Mesjid, berkumpul di depan Kantor Walikota Bima untuk menyuarakan dukungan terhadap pengesahan RUU TNI 2025. Aksi ini berlangsung mulai pukul 17.00 WITA di Jl. Soekarno Hatta, Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Dalam aksi damai ini, peserta membawa spanduk yang berisi dukungan terhadap RUU TNI 2025. Selain menyampaikan aspirasi mereka, para peserta juga berbagi kebaikan dengan membagikan ratusan takjil kepada para pengendara yang melintas sebagai bagian dari semangat kebersamaan di bulan suci Ramadan.

Aksi ini berlangsung dengan tertib dan penuh kekhidmatan. Para tokoh yang hadir secara bergantian menyampaikan orasi yang menekankan pentingnya pengesahan RUU TNI guna memperkuat institusi pertahanan negara dan menjaga stabilitas nasional.

“Kami dukung DPR RI mengesahkan RUU TNI 2025 karena ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat pertahanan dan Menjaga Kedaulatannegara,” ujar salah satu tokoh masyarakat yang hadir dalam aksi tersebut.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena berlangsung secara damai dan memberikan dampak positif kepada masyarakat sekitar. Dengan adanya aksi ini, diharapkan aspirasi masyarakat Kota Bima dapat tersampaikan kepada pihak legislatif guna mempercepat proses pengesahan RUU TNI 2025.

Aksi dukungan ini berakhir pada sore hari dengan suasana yang kondusif, menunjukkan komitmen masyarakat Kota Bima dalam mendukung penguatan pertahanan negara melalui regulasi yang lebih baik.

Kasad: Jangan Dijadikan Polemik, TNI Patuh pada Keputusan Negara

BATURAJA, tniad.mil.id – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., berdialog dengan awak media selepas mengunjungi Lahan Ketahanan Pangan di Puslatpur Baturaja dan penyerahan sertifikat tanah oleh Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid kepada Kasad atas lahan Puslatpur seluas 42.000 hektar yang dikelola oleh Puslatpur TNI AD. Kasad berkesempatan menyampaikan beberapa hal penting terkait revisi UU TNI, Rabu (12/3/2025).

Menanggapi revisi UU TNI yang sedang dibahas DPR, termasuk rencana penambahan masa pensiun prajurit hingga 60 tahun, Kasad menyatakan bahwa hal tersebut merupakan bagian dari kebijakan negara yang akan diputuskan setelah melalui diskusi dan pertimbangan dari berbagai aspek, termasuk kemampuan keuangan negara serta kebutuhan organisasi TNI.

“Saya rasa tidak perlu diperdebatkan. Silakan saja nanti bagaimana kebijakan negara. Bagaimana kemampuan keuangan, nanti kita diskusi jabatan di ketentaraan, dan lain sebagainya. Setelah kita menyampaikan di diskusi, yang akan dilaksanakan besok,” imbuhnya.

Selanjutnya, Kasad juga menyampaikan tentang prajurit TNI yang masuk kementerian dan lembaga lain. Dirinya meminta agar status prajurit TNI aktif yang menduduki jabatan di kementerian maupun lembaga negara jangan dijadikan sebagai polemik. TNI akan selalu patuh pada keputusan negara dan mengikuti aturan yang berlaku.

“Silakan saja didiskusikan, apakah tentara harus alih status, apakah tentara harus pensiun? Jadi tidak usah diperdebatkan seperti ribut kanan, kiri, ke depan, kaya kurang kerjaan. Nanti kan ada forumnya, kita bisa diskusikan. Kalau nanti keputusannya seperti itu, ya kami ikut. Kami (TNI AD) akan loyal seratus persen dengan keputusan,” tegas Kasad.

“Jadi tidak usah ramai bikin ribut di media, ini itu lah, Orde Baru lah, tentara dibilang hanya bisa membunuh dan dibunuh. Menurut saya, otak-otak (pemikiran) seperti ini, kampungan menurut saya,” ujarnya geram terhadap pihak-pihak yang berperilaku tebang pilih dan saat ini “menyerang” institusi TNI AD lewat isu-isu tersebut. “Ini orang waktu ada salah satu institusi masuk ke semua kementerian, nggak ribut gitu loh. Apakah dia bekerja di institusi itu? Nah, ini perlu media-media tanggap seperti itu. Apakah agen asing kah atau apa?” ujarnya. “Kita nggak ribut, karena kami melihat anggota-anggota TNI AD punya potensi. Silakan didiskusikan, apakah kami boleh mendaftar, atau ada sidangnya, atau ditentukan oleh Presiden, silakan saja. Tapi jangan menyerang institusi,” tegas Kasad.

Sementara itu, terkait polemik diberikannya kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada Sekretaris Kabinet Letkol Inf Teddy Indra Wijaya, Kasad menegaskan bahwa hal itu sepenuhnya merupakan kewenangan Panglima TNI dan dirinya sebagai Kasad.

“Itu kewenangan Panglima TNI dan saya. Ada seseorang yang dianggap mampu membantu Presiden dan mengoordinasikan tugasnya dengan baik, lalu diberi kenaikan pangkat. Apa masalahnya? Ada orang yang pernah di Papua, temennya yang bertempur betul dan komplain pangkatnya nggak naik-naik. Saya pengen tahu siapa orangnya. Betul nggak dia (orang tersebut) benar-benar bertempur, atau pernah perang nggak dia? Jadi itu kewenangan kami (Panglima TNI dan Kasad). Jangan diintervensi terus. Kami bekerja secara profesional, jika sudah diputuskan, kami akan ikut (melaksanakan keputusan),” tegas Kasad.

“Kita (TNI) tidak mengikuti pemungutan suara. Hak kita nggak ada, karena apa? Karena dianggap masih rawan. Makanya kita harus punya undang-undang sendiri. Bukan kami pengen enak. Apa enaknya, apa untungnya dengan bikin undang-undang sendiri di kalangan militer? Apakah kami hebat? Kami juga tidak mau punya anggota penjahat. Kita hukum juga. Saya jamin anggota-anggota misalnya (melakukan) kegiatan ilegal, kita hukum,” ujarnya lebih lanjut.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid juga menyerahkan sertifikat tanah kepada Kasad atas lahan Puslatpur seluas 42.000 hektar yang dikelola oleh Puslatpur TNI AD. (Dispenad)

Satgas TMMD Ke-123 Kodim 0304/Agam Bersama Warga Gotong Royong Tanam Padi untuk Ketahanan Pangan

Agam, 2 Februari 2025 – Semangat kebersamaan antara TNI dan masyarakat kembali terlihat dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123 Kodim 0304/Agam. Anggota Satgas TMMD bersama warga Jorong Subarang, Nagari Balingka, Kabupaten Agam, bergotong royong menanam padi sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Puluhan personel Satgas TMMD yang dipimpin oleh Pelda Roni turut serta dalam proses penanaman padi di lahan seluas 2000 meter milik Ibu Sumarni. Kehadiran para prajurit tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga mempererat hubungan emosional antara TNI dan masyarakat.

Dandim 0304/Agam, Letkol Arm Bayu Ardhitya Nugroho, SH., M.Tr (Han), menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sektor pertanian. “Penanaman padi ini menjadi bagian dari program ketahanan pangan yang juga merupakan program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat Jorong Subarang dapat terus meningkatkan hasil pertanian mereka,” ujarnya.

Selain sektor pertanian, program TMMD Ke-123 juga mencakup pembangunan infrastruktur, seperti pembuatan jalan, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), serta perbaikan mushola dan MCK. Meskipun dihadapkan pada tantangan musim kemarau, kerja sama antara TNI dan masyarakat tetap solid demi memastikan keberhasilan program yang bermanfaat bagi warga setempat.

Satgas TMMD Ke-123 Kodim 0304/Agam Bantu Warga Tanam Padi.

Agam – Tampak anggota Satgas bersama warga melakukan penanaman padi secara gotong royong, Guna mempererat Kemanunggalan TNI- Rakyat dalam Program TMMD Ke-123 TA 2025 Kodim 0304/Agam, Jorong subarang, Nagari Balingka, Kabupaten Agam, Ternyata tidak hanya mengerjakan program pembangunan fisik dan non fisik saja. Namun dibalik dibangunnya sarana, prasarana yang kurang memadahi menjadi memadahi, juga ada unsur memupuk kedekatan emosional yang mendalam antara TNI dan rakyat.

Salah satunya yang dilakukan Satgas TMMD ke-123 Kodim 0304/Agam kali ini, tetap semangat memaksimalkan pekerjaan demi mempersembahkan yang terbaik bagi warga Jorong subarang Khususnya sektor pertanian untuk mewujudkan ketahanan pangan. anggota Satgas TMMD, di Jorong Subarang, Nagari Balingka, Kabupaten Agam,Minggu (02/02/2025).

Puluhan anggota Satgas TMMD yang di pimpin Pelda Roni berbaur bersama warga menanam padi di lahan milik Ibu Sumarni, seluas 2000 meter.

Dandim Letkol Arm Bayu Ardhitya Nugroho, SH.,M.Tr (Han) mengatakan, kegiatan yang dilakukan anggota Satgas TMMD merupakan wujud kepedulian dalam membantu warga meninggkatkan hasil pertanian. “Penanaman padi merupakan bagian program ketahanan pangan dan menjadi program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat, sehingga hal ini menjadi salah satu fokus kami dalam pelaksanaan kegiatan TMMD di Jorong Subarang,” terangnya.

Ia menambahkan, salah satu sasaran tambahan TMMD Ke-123 Kodim 0304/Agam yang masih dikerjakan, yakni pembuatan jalan, RTLH, rehab Mushola dan MCK“ Meskipun dihadapkan dengan musim kemarau, dengan adanya masalah kekeringan dapat diatasi sehingga masyarakat bisa mengolah lahan tanam padi dengan mudah,” pungkasnya.(**).

Satgas TMMD Kodim 1019/Ktg Percepat Pembangunan Jalan, Wujudkan Akses Lebih Baik untuk WargaSatgas TMMD Kodim 1019/ktg Maksimalkan Pembangunan Jalan di Desa Tumbang Panggo

Katingan – Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-123 Kodim 1019/Ktg terus menggenjot pengerjaan fisik, khususnya pembuatan badan jalan di Desa Tumbang Panggo, Kecamatan Tasik Payawan, Kabupaten Katingan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, pembangunan infrastruktur ini diharapkan dapat selesai tepat waktu.

Pasi Ter Kodim 1019/Ktg, Lettu Inf Syam Herif Paus, menegaskan bahwa seluruh personel Satgas TMMD bekerja maksimal demi mempercepat proses pembangunan.

“Sampai hari ini, seluruh personel Satgas TMMD terus bekerja maksimal untuk percepatan pembangunan badan jalan,” ujarnya.

Berbagai alat dan potensi pendukung dikerahkan agar proses pengerjaan berjalan lebih cepat dan efisien.

“Semua kekuatan dikerahkan. Tidak ada kata lain kecuali kerja total dengan segala kemampuan yang ada untuk segera merampungkan pembangunan badan jalan ini,” tambahnya.

Sebagai bentuk perhatian terhadap keberhasilan program TMMD, Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD, Brigjen TNI Dedi Prihatmodjo, S.I.P., M.Han, yang meninjau langsung lokasi kegiatan pada Kamis (27/02/2025), memberikan apresiasi terhadap kinerja Satgas TMMD dan partisipasi masyarakat dalam mendukung pembangunan.

“Saya melihat sendiri bagaimana anggota Satgas TMMD dan masyarakat bahu-membahu dalam pembangunan jalan ini. Semangat gotong royong seperti inilah yang harus terus kita jaga. Program TMMD tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ungkap Brigjen Dedi.

Dengan kerja sama yang solid antara Satgas TMMD dan warga setempat, diharapkan pembangunan badan jalan ini dapat segera rampung dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Desa Tumbang Panggo.

TNI Hadir untuk Negeri! Dandim 1618/TTU Tinjau Langsung Progres TMMD Ke-123 di Desa Lanaus

Jumat 28 Februari 2025., Komitmen TNI dalam membangun negeri kembali dibuktikan! Dandim 1618/TTU Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, S.E., Selaku Dansatgas TMMD Ke-123 meninjau langsung lokasi sasaran TMMD di SDN Lanaus, Desa Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten TTU. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan seluruh progres pembangunan berjalan sesuai rencana, termasuk pembangunan sekolah, sumur bor, dan renovasi rumah tidak layak huni (RTLH).

Dalam kesempatan ini, Dandim 1618/TTU mengecek langsung kondisi bangunan sekolah SDN Lanaus, serta meninjau sasaran tambahan TMMD berupa pembangunan sumur bor dan renovasi RTLH. Menurutnya, Bahwa program TMMD ini tidak hanya berfokus pada pembangunan sekolah, tetapi juga menyasar fasilitas vital lainnya yang sangat dibutuhkan masyarakat.

“Kami tidak hanya membangun sekolah, tetapi juga menyiapkan fasilitas penunjang seperti sumur bor dan MCK. Kami ingin memastikan bahwa setelah Pembangunan ini selesai, masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya,” ujar Dandim.

“Dalam program TMMD Ke-123 ini, sasaran utama kami meliputi pembangunan empat ruang kelas baru, penahan tembok belakang sekolah, rabat jalan sepanjang 70-80 meter, serta satu paket sumur bor. Namun, kami juga mendapat perintah langsung dari Komando Atas, Bapak KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., untuk memastikan bahwa program ini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Dandim 1618/TTU.,

Sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi desa, pihaknya berkolaborasi dengan pemerintah desa dalam menentukan sasaran tambahan. Setelah melakukan evaluasi, diputuskan tiga sasaran tambahan, yaitu, Tambahan satu titik sumur bor, Pembangunan MCK di SMP Lanaus (karena sekolah tersebut belum memiliki fasilitas MCK yang memadai), Renovasi satu unit rumah tidak layak huni.

“Kami sudah meninjau langsung kondisi rumah yang akan direnovasi, dan memang sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, kami siap memulai renovasi pada Senin mendatang,” tegasnya.

Selain pembangunan yang sedang berlangsung, Dandim 1618/TTU juga memiliki visi jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraan warga Desa Lanaus. Salah satu program yang sedang dirancang adalah pembangunan lima titik sumur bor di desa tersebut untuk mengatasi kesulitan air bersih.

Dengan berpegang teguh pada 8 Wajib TNI, yang salah satunya berbunyi “Menjadi contoh dan memelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya,” Satgas TMMD berkomitmen penuh dalam membangun desa.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata bahwa program TMMD bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga wujud kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat dan masa depan generasi penerus di Desa Lanaus.

(PENDIM 1618/TTU)

Pemimpin di Garis Depan, Dansatgas TMMD 1618/TTU Turun Langsung Bangun Desa

Menjadi seorang komandan bukan hanya soal pangkat dan jabatan, tetapi juga tentang tanggung jawab besar untuk memastikan kesejahteraan rakyat. Itulah yang dilakukan oleh Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, S.E., selaku Dansatgas TMMD Ke-123. Ia tak hanya mengawasi dari jauh, tetapi turun langsung ke Desa Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten TTU, untuk memastikan pembangunan berjalan lancar dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.

Di bawah terik matahari, Dandim 1618/TTU menyusuri titik-titik pembangunan, mulai dari sekolah, sumur bor, hingga rumah tidak layak huni yang akan direnovasi. Baginya, kehadiran seorang pemimpin di lapangan adalah bentuk nyata dari kepedulian dan tanggung jawab kepada masyarakat.

“Kami tidak hanya membangun sekolah, tetapi juga memastikan adanya fasilitas penunjang seperti sumur bor dan MCK. Kami ingin setelah pembangunan selesai, masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya,” ujarnya.

Program TMMD Ke-123 ini tidak hanya berfokus pada pembangunan ruang kelas baru, tetapi juga penahan tembok sekolah, rabat jalan, dan satu paket sumur bor. Setelah evaluasi di lapangan, diputuskan pula tambahan satu titik sumur bor, pembangunan MCK di SMP Lanaus, serta renovasi rumah warga yang kondisinya sangat memprihatinkan.

Lebih dari sekadar proyek pembangunan, TMMD adalah bentuk nyata dari semangat “TNI Bersama Rakyat, Negara Kuat.” Dansatgas TMMD 1618/TTU ingin memastikan bahwa kehadiran TNI di desa benar-benar membawa perubahan positif.

Dengan berpegang teguh pada prinsip “Menjadi contoh dan memelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat,” Satgas TMMD terus bergerak, bukan hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun harapan dan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Desa Lanaus.