Arsip Kategori: TMMD

Wasev Kodam XIV/Hasanuddin Tinjau TMMD ke-123 di Muna Barat, Pastikan Program Berjalan Lancar

Muna–TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 123 Kodim 1416/Muna di tinjau Oleh Wasev (Pengawas dan Evaluasi) dari Kodam XIV/Hasanudin ,Dalam kunjungan dipimpin oleh Letkol Inf Suharto, S.Pd ini meninjau progres TMMD 123 Kodim 1416/Muna di Desa Momuntu, Desa Waulai dan Desa Mekar Jaya Kabupaten Muna Barat, (13/3/2025). 

Di mana program TMMD ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.

Dansatgas TMMD ke-123, Letkol Inf Gilles R.B Hogendorp, S.I.P menyampaikan bahwa seluruh personel Satgas TMMD telah bekerja maksimal dalam menyelesaikan berbagai sasaran fisik maupun non-fisik.

“Kami berupaya semaksimal mungkin agar pelaksanaan TMMD ini berjalan sesuai rencana, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Letkol Inf Suharto S. Pd, sebagai ketua tim mengapresiasi kerja keras Satgas TMMD ke-123 dan menekankan pentingnya sinergi antara TNI, Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam mensukseskan program tersebut.

“TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga membangun kebersamaan serta semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia,” ungkapnya.

Dengan adanya program TMMD ini, diharapkan akses infrastruktur semakin baik dan kesejahteraan masyarakat di desa meningkat secara signifikan.

Peninjauan ini menjadi bagian dari upaya evaluasi dan optimalisasi pelaksanaan TMMD agar berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

Selain itu pada pelaksanaan TMMD kali ini selain sasaran fisik dan non fisik terdapat sasaran tambahan yaitu program unggulan Bapak KASAD diantaranya yaitu Ketahanan pangan seluas 2 HA, TNI manunggal Air, Rehab RTLH dan pembuatan MCK, bersatu dengan alam yang kegiatannya melaksanakan penanaman pohon dan pembersihan lingkungan yang kegiatannya melaksanakan pembersihan saluran air dan pasar”tutupnya.

Progres Pembangunan Sumur Bor, Personel Kodim 0314/Inhil Laksanakan Pengecatan Tugu TMMD

INHIL – Personel Kodim 0314/Inhil yang tergabung dalam Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 terus menggesa penyelesaian sasaran fisik guna memastikan seluruh program rampung sesuai target yang telah ditetapkan.

Salah satu sasaran utama yang tengah dikebut adalah pembangunan lima unit sumur bor yang tersebar di Desa Mumpa dan Desa Karya Tunas Jaya, Kecamatan Tempuling. Pembangunan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat setempat serta meningkatkan kualitas hidup warga.

Saat ini, proses pembangunan telah mencapai tahap akhir, mencakup pengecatan tugu dan pengurasan air sumur bor. Pekerjaan ini merupakan bagian dari proses finishing sebelum sumur bor dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

Program TMMD ke-123 tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Sebanyak lima unit sumur bor dibangun dalam program TMMD ke-123 Kodim 0314/Inhil Tahun Anggaran 2025, yang tersebar di Desa Mumpa dan Desa Karya Tunas Jaya, Kecamatan Tempuling.

Keberadaan sumur bor ini diharapkan mampu mengatasi permasalahan keterbatasan air bersih yang selama ini dialami masyarakat setempat, terutama saat musim kemarau.

Selain program pembangunan sumur bor, TMMD ke-123 juga melaksanakan berbagai kegiatan fisik dan non-fisik lainnya, seperti perbaikan infrastruktur jalan, pembangunan fasilitas umum, serta penyuluhan kepada masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan wilayah.

Program TMMD ke-123 Kodim 0314/Inhil ini merupakan wujud sinergi antara TNI, pemerintah daerah dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Wasev Kodam XIV/Hasanuddin Tinjau TMMD ke-123 Kodim 1416/Muna, Pastikan Program Berjalan Optimal

Muna – Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) dari Kodam XIV/Hasanuddin yang dipimpin oleh Letkol Inf Suharto, S.Pd meninjau langsung progres pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 1416/Muna di Desa Momuntu, Desa Waulai, dan Desa Mekar Jaya, Kabupaten Muna Barat, Rabu (13/03/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan program TMMD berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat, terutama dalam percepatan pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan di pedesaan.

Dansatgas TMMD ke-123, Letkol Inf Gilles R.B Hogendorp, S.I.P, menyampaikan bahwa seluruh personel Satgas TMMD telah bekerja maksimal dalam menyelesaikan berbagai sasaran fisik dan non-fisik yang telah direncanakan.

“Kami berupaya semaksimal mungkin agar pelaksanaan TMMD ini berjalan sesuai target, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Letkol Inf Suharto, S.Pd mengapresiasi kerja keras yang telah dilakukan oleh Satgas TMMD dan menekankan pentingnya sinergi antara TNI, Pemerintah Daerah, dan masyarakat dalam mensukseskan program ini.

“TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga membangun kebersamaan serta semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia,” ungkapnya.

Selain sasaran fisik seperti pembangunan jalan, rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), serta pembangunan MCK, TMMD ke-123 juga mencakup sasaran tambahan berupa program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), antara lain:

Ketahanan pangan seluas 2 hektare

Program TNI Manunggal Air

Penanaman pohon dan pelestarian lingkungan

Pembersihan saluran air dan pasar

Peninjauan ini menjadi bagian dari evaluasi dan optimalisasi pelaksanaan TMMD agar berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Dengan adanya program TMMD, diharapkan akses infrastruktur semakin baik serta kesejahteraan masyarakat di desa meningkat secara signifikan.

Satgas TMMD Ke-123 Kodim 0907/Tarakan Gelar Penyuluhan Stunting di Kelurahan Karang Harapan

Tarakan – Dalam upaya mendukung program pemerintah dalam pencegahan dan penanganan stunting, Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123 Kodim 0907/Tarakan menggelar penyuluhan stunting sebagai bagian dari kegiatan non-fisik TMMD. Kegiatan ini berlangsung di Kelurahan Karang Harapan dan mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat setempat, Kamis (13/03/2025).

Komandan Kodim 0907/Tarakan, Letkol Kav Jhon B.C. Simarmata, M.Han., menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait bahaya stunting serta langkah-langkah pencegahannya. Selain fokus pada pembangunan infrastruktur, TMMD juga berkontribusi dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai penyuluhan.

“Dengan adanya kegiatan penyuluhan ini, kami berharap dapat membantu upaya pemerintah dalam mencegah dan menangani kasus stunting, khususnya di Kelurahan Karang Harapan,” ujar Dandim.

Ia menambahkan bahwa penanganan stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tugas bersama yang harus mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Keberhasilan program ini terlihat dari tingginya partisipasi warga yang hadir dalam kegiatan penyuluhan dan sosialisasi.

“Alhamdulillah, kegiatan ini mendapat sambutan baik dari masyarakat. Kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya pencegahan stunting demi masa depan generasi yang lebih sehat dan berkualitas,” pungkasnya.

Gandeng Dinas Kesehatan,Satgas TMMD Ke 123 Kodim 0907/Trk Gelar Penyuluhan Stunting.

Tarakan – Program dan komitmen Pemerintah Pusat yakni pencegahan, penanganan dan penurunan angka stunting menjadi salah satu agenda kegiatan non fisik yang dilakukan Tim Satuan Tugas (Satgas) Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 123 Kodim 0907/Trk.

Hal tersebut diungkapkan Dandim 0907/Trk Letkol Kav Jhon B.C.Simarmata,M.Han.

disela – sela kegiatanya,

Kamis(13/03/2025).

Dimana selain kegiatan pembangunan fisik, TMMD ke-123 juga melakukan kegiatan non fisik mulai dari Penyuluhan Wasbang dan bela negara, Penyuluhan pertanian, Penyuluhan kamtibmas, Penyuluhan bahaya narkoba, Penyuluhan stunting, Pelayanan kesehatan dan kb kes.

” Dengan kegiatan sosialisasi penyuluhan penanganan, serta pencegahan stunting yang kita gelar hari ini diharapkan dapat membantu upaya dari Pemerintah dalam mencegah terjadinya kasus stunting khususnya di kelurahan Karang Harapan,” jelasnya.

Pencegahan dan penanganan stunting, sambungnya, Bukan hanya tanggung jawab Pemerintah, namun hal tersebut merupakan  tugas dan kewajiban bersama.

” Alhamdulillah kegiatan penyuluhan dan sosialisasi yang kita dilakukan di kelurahab karang harapan mendapat dukungan dari seluruh lapisan masyarakat.hal tersebut terbukti dengan antusiasnya masyarakat yang hadir untuk mengikuti sosialisasi yang kita lakukan,” tutupnya. (Pendim 0907).

Anggota Satgas TMMD Kodim 1601/Sumba Timur dan Warga Pasang Batako Menara Gereja

Proses Pemasangan Batako menara Gereja GKS Hanggaroru yang di lakukan Satuan Tugas (satgas) Tentara Manunggal Membangun Desa ( TMMD) Ke-123 Tahun 2025 Kodim 1601/Sumba Timur di Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur. Kamis (13/03/2025) terus di kebut.

Pasiter Kodim 1601/Sumba Timur Kapten Inf Samsiadi, menyampaikan pemasangan batako menara Gereja GKS Hanggaroru adalah salah satu bagian dari kegiatan program fisik yang dilaksanakan Satgas TMMD.

“Sejauh ini tidak ada kendala yang dihadapi. Masyarakat cukup antusias berpartisipasi dalam kegiatan fisik maupun nonfisik. Semoga kebersamaan seperti ini terus terjalin sebagai wujud kemanunggalan TNI dan Rakyat,” ungkapnya.

(Pendim 1601/ST)

Satgas TMMD Ke-123 Kodim 1601/Sumba Timur,Berikan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan.

Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 1601/Sumba Timur memberikan penyuluhan tentang Bela Negara kepada sejumlah tokoh,masyarakat dan aparat desa, Bertempat di kantor Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur. Kamis (13/03/2025)

Kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan yaitu Materi Bela Negara dalam pembahasan yang disampaikan mencakup diantaranya makna Bela Negara adalah kesadaran dan tindakan warga negara yang diterapkan karena cinta mereka terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasar pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 untuk memastikan kelangsungan hidup Bangsa dan Negara.

Pada kesempatan itu, Pasiter Kodim 1601/Sumba Timur Kapten Inf Samsiadi didepan warganya dengan Jumlah sekitar 30 Orang menjelaskan, bahwa kegiatan penyuluhan bela negara ini adalah bagian terpenting dalam pelaksanaan TMMD yang digelar tahun ini di Desa Kaliuda, dalam kegiatan TMMD ini bukan saja bidang fisik yang diutamakan namun juga bidang non fisik kita sisipkan sebagai upaya penanaman jiwa nasionalisme dan membentuk masyarakat yang tangguh.

“Seluruh elemen masyarakat memiliki kewajiban dalam bela negara, arti bela negara disini bukan harus angkat senjata menghadapi musuh yang nyata, tetapi bela negara disini adalah menumbuhkan kesadaran hidup berbangsa dan bernegara dalam tanggung jawabnya sebagai masyarakat yang cinta aturan.” ujar Pasiter Kapten Inf Samsiadi.

(Pendim 1601/ST)

Satgas TMMD ke-123 Kodim 1601/ST Kebut Pekerjaan Pengerasan Jalan Desa Kaliuda

Satgas TMMD ke-123 Kodim 1601/Sumba Timur terus mempercepat pekerjaan pengerasan jalan Menuju Gereja GKS Hanggaroru di Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur, Kamis (13/03/2025)

Progres pekerjaan telah mencapai 82 persen, bukti komitmen TNI dalam meningkatkan konektivitas penopang perekonomian serta kesejahteraan masyarakat di pedesaan.

Proyek pengerasan jalan sepanjang ± 100 meter, bagian dari program kegiatan fisik TMMD yang menyasar peningkatan infrastruktur jalan di wilayah desa Kaliuda di Kecamatan Pahunga Lodu.

Diakui, keberhasilan ini tidak terlepas kolaborasi antara personel TNI, pemerintah daerah, dan warga setempat menjadi kunci percepatan pekerjaan.

Setiap hari puluhan personel Satgas TMMD bahu-membahu dengan masyarakat melakukan penghamparan batu dan pemadatan jalan untuk memastikan target selesai tepat waktu.

“Kami fokus mengejar ketertinggalan agar jalan ini segera bisa dinikmati warga atau jemaat Progress 82 persen adalah modal besar, tapi kami tidak berpuas diri. Semangat gotong royong ini akan terus digelorakan,” tegas Dansatgas TMMD ke-123 Kodim 1601/Sumba Timur Letkol Arh Doman Endro Pramono .

Satgas TMMD ke-123 juga memastikan kualitas material dan teknik pengerjaan sesuai standar untuk menjamin daya tahan jalan. Dengan target penyelesaian dalam satu minggu ke depan, diharapkan infrastruktur ini dapat memperlancar aktivitas jemaat Gereja GKS Hanggaroru.

Sementara salah satu tokoh masyarakat desa Kaliuda mengatakan, pengerjaan jalan tersebut sudah dinanti warga, karena jalan itu akses menuju Gereja. Jalan sulit diakses terutama saat musim hujan, ujarnya.

(Pendim 1601/ST)

Jelang Penyelesaian, Pengerasan Jalan TMMD Ke-123 di Desa Kaliuda Capai 82%

Sumba Timur – Satgas TMMD ke-123 Kodim 1601/Sumba Timur terus menggenjot pengerjaan pengerasan jalan menuju Gereja GKS Hanggaroru di Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur. Hingga Kamis (13/03/2025), progres pekerjaan telah mencapai 82 persen, menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang menunjang kesejahteraan masyarakat.

Proyek pengerasan jalan sepanjang ±100 meter ini merupakan bagian dari program TMMD yang bertujuan meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas masyarakat pedesaan. Jalan ini memiliki peran penting bagi warga, terutama jemaat Gereja GKS Hanggaroru, yang selama ini menghadapi kendala saat beraktivitas, terutama di musim hujan.

Dansatgas TMMD ke-123 Kodim 1601/Sumba Timur, Letkol Arh Doman Endro Pramono, menegaskan bahwa pihaknya berupaya mempercepat pekerjaan dengan tetap menjaga kualitas. Setiap hari, personel TNI bersama warga setempat bekerja sama dalam penghamparan batu dan pemadatan jalan guna memastikan proyek selesai tepat waktu.

“Kami fokus mengejar ketertinggalan agar jalan ini segera bisa dinikmati warga atau jemaat. Progres 82 persen adalah modal besar, tetapi kami tidak berpuas diri. Semangat gotong royong ini akan terus digelorakan,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Desa Kaliuda menyampaikan apresiasi atas program TMMD ini. Ia mengungkapkan bahwa warga telah lama menantikan perbaikan jalan tersebut, mengingat akses yang sulit terutama saat musim hujan. Dengan target penyelesaian dalam waktu satu minggu ke depan, infrastruktur ini diharapkan dapat memperlancar aktivitas masyarakat dan meningkatkan kenyamanan dalam beribadah.

Warga Tarakan Sambut Gembira Pembangunan Jembatan oleh Satgas TMMD Ke-123

Tarakan – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123 Kodim 0907/Tarakan terus membawa dampak positif bagi masyarakat, salah satunya melalui pembangunan jembatan di wilayah setempat. Kehadiran Satgas TMMD tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga mempererat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.

Pembangunan jembatan ini disambut antusias oleh warga yang telah lama mengharapkan adanya perbaikan infrastruktur di daerah mereka. Jainul, salah satu warga setempat, mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran TNI yang telah membantu mewujudkan impian mereka.

“Kedatangan bapak-bapak TNI ke desa kami merupakan anugerah. Apa yang mereka kerjakan di sini sangat membantu dan bermanfaat bagi kami. Khususnya dengan dibangunnya jembatan baru ini, aktivitas warga akan semakin lancar,” ujarnya, Kamis (13/03/2025).

Sementara itu, Komandan Kodim 0907/Tarakan, Letkol Kav Jhon B.C. Simarmata, M.Han., menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap kebutuhan masyarakat. Ia juga mengapresiasi semangat gotong-royong warga yang ikut serta membantu Satgas TMMD dalam proses pembangunan.

“Meski ada berbagai tantangan yang dihadapi, kami tetap optimistis bahwa TMMD Ke-123 ini akan berjalan lancar dan selesai tepat waktu sebelum penutupan pada 20 Maret 2025,” pungkasnya.