Jelang Penutupan TMMD ke-124, Satgas Gelar Gladi di Kantor Bupati Barsel

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Dalam rangka menyambut penutupan kegiatan TMMD ke-124, Satgas Kodim 1012/Buntok menggelar gladi upacara di Halaman Kantor Bupati Barito Selatan, Jalan Pelita Raya, Kecamatan Buntok Kota. Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan kesiapan seluruh personel dalam pelaksanaan penutupan resmi.

Gladi yang berlangsung sejak pagi itu melibatkan berbagai unsur Satgas TMMD, termasuk tim pengibar bendera, komandan upacara, dan tim dokumentasi. Semua elemen terlibat secara penuh untuk memastikan kelancaran setiap rangkaian acara yang akan berlangsung pada hari penutupan.

Personel Satgas tampak serius dalam mengikuti gladi, menunjukkan bahwa meskipun kegiatan TMMD berfokus pada pembangunan fisik dan nonfisik, aspek kedisiplinan dan tata upacara tetap menjadi perhatian. Penyesuaian posisi barisan, pengaturan waktu, serta koordinasi teknis diuji secara menyeluruh dalam gladi tersebut.

Menurut salah satu anggota Satgas yang terlibat, gladi ini menjadi bagian penting dalam memastikan bahwa seluruh pelaksanaan acara berjalan lancar dan sesuai dengan protokol. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang evaluasi terhadap kesiapan logistik dan personel.

Penutupan TMMD ke-124 menjadi momen penting yang menunjukkan sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam membangun desa tertinggal. Dengan gladi yang telah dilakukan secara optimal, Satgas optimis acara penutupan akan berlangsung sukses dan meninggalkan kesan positif bagi seluruh peserta dan tamu undangan.

Jelang Penutupan TMMD, Satgas dan Warga Masih Aktif Angkut Semen di Desa Talio

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Menjelang penutupan program TMMD ke-124, Satgas Kodim 1012/Buntok masih terus menunjukkan semangat tanpa kendur. Di Jalan Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan, para personel bersama warga bahu-membahu mengangkut semen untuk menyelesaikan pekerjaan fisik yang tersisa.

Meski kegiatan penutupan tinggal menghitung hari, semangat gotong royong antara Satgas dan masyarakat tetap terjaga. Mereka tampak antusias melanjutkan pekerjaan demi memastikan seluruh sasaran fisik dapat diselesaikan sesuai rencana, termasuk pengecoran jalan dan sisa pembangunan lainnya.

Salah satu anggota Satgas menyebut bahwa pengangkutan material, khususnya semen, masih terus dilakukan karena ada beberapa titik pekerjaan yang memerlukan penyelesaian akhir. Semen tersebut diangkut secara manual dan bergantian bersama warga untuk menjangkau lokasi yang sulit diakses kendaraan.

Cuaca panas tak menyurutkan semangat kerja di lapangan. Satgas dan warga terlihat kompak, saling memberikan semangat satu sama lain, sebagai bukti kuatnya kemanunggalan TNI dan rakyat dalam membangun desa secara berkelanjutan.

Dengan dukungan warga dan kerja keras personel TMMD, diharapkan seluruh pekerjaan dapat rampung sebelum acara penutupan berlangsung. Semangat kebersamaan inilah yang menjadi nilai utama dari pelaksanaan TMMD ke-124.

Satgas TMMD dan Warga Tetap Semangat Angkut Semen Jelang Penutupan di Desa Talio

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Meski penutupan TMMD ke-124 semakin dekat, semangat kerja Satgas Kodim 1012/Buntok bersama masyarakat Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan, belum surut. Mereka masih terus melanjutkan pengangkutan semen untuk menyelesaikan sejumlah pekerjaan fisik yang belum tuntas.

Kegiatan berlangsung di sepanjang Jalan Desa Talio, yang menjadi salah satu titik sasaran fisik dalam program TMMD kali ini. Pengangkutan semen dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pengecoran jalan dan penyempurnaan infrastruktur yang telah dibangun selama beberapa minggu terakhir.

Anggota Satgas terlihat bergantian mengangkat sak semen dari titik distribusi menuju lokasi pekerjaan, dibantu oleh warga setempat. Medan yang cukup menantang tidak menyurutkan semangat mereka dalam menyelesaikan tugas mulia tersebut.

Kebersamaan yang terjalin antara TNI dan warga menunjukkan bahwa semangat TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga membangun hubungan sosial yang kuat. Gotong royong menjadi kunci utama kelancaran kegiatan ini, bahkan di hari-hari terakhir pelaksanaan.

Satgas berharap seluruh pekerjaan bisa rampung sebelum penutupan TMMD secara resmi. Dengan kerja keras dan dukungan masyarakat, program ini diharapkan memberikan manfaat jangka panjang bagi Desa Talio dan sekitarnya.

Satgas TMMD Kodim 1012/Buntok Angkut Material di Desa Talio Jelang Penutupan

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Menjelang berakhirnya program TMMD ke-124, Satgas Kodim 1012/Buntok tetap fokus menyelesaikan pekerjaan fisik di lapangan. Di Jalan Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan, para personel Satgas bersama warga terlihat aktif mengangkut material bangunan ke lokasi pembangunan.

Material seperti pasir, batu kerikil, dan semen terus didistribusikan ke titik-titik sasaran yang membutuhkan penyelesaian akhir. Pengangkutan dilakukan secara manual dan menggunakan kendaraan kecil, mengingat medan jalan yang cukup sulit dilalui oleh truk besar.

Salah satu anggota Satgas mengungkapkan bahwa kegiatan pengangkutan material menjadi bagian penting agar proses pembangunan berjalan tanpa hambatan. Mereka juga memastikan bahwa seluruh material tiba tepat waktu di lokasi pengerjaan agar pekerjaan fisik dapat segera diselesaikan.

Warga Desa Talio turut ambil bagian dalam proses ini, menandakan semangat gotong royong yang masih terjaga hingga hari-hari terakhir program TMMD. Kolaborasi ini memperlihatkan hubungan yang harmonis antara TNI dan masyarakat dalam membangun desa.

Satgas berharap seluruh sasaran fisik TMMD ke-124, khususnya di Desa Talio, dapat rampung sesuai target waktu. Kegiatan angkut material menjadi langkah penting demi kelancaran tahapan akhir pembangunan yang akan segera ditutup secara resmi.

Satgas TMMD ke-124 dan Warga Angkut Material Bangunan di Jalan Desa Talio

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Di hari-hari menjelang penutupan TMMD ke-124, Satgas Kodim 1012/Buntok terus bekerja di lapangan. Salah satu kegiatan yang masih berlangsung adalah pengangkutan material bangunan di Jalan Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan.

Material yang diangkut meliputi pasir, batu split, semen, dan kayu. Proses distribusi ini menyasar beberapa titik pembangunan jalan dan fasilitas umum yang sedang dikebut penyelesaiannya. Akses jalan yang belum sepenuhnya baik membuat proses ini dilakukan dengan tenaga manual dan alat seadanya.

Satgas bekerja sama dengan warga desa untuk memindahkan material dari tempat penampungan ke lokasi sasaran. Meski medan cukup menantang, kekompakan antara TNI dan masyarakat membuat proses berjalan lancar dan cepat.

Menurut salah satu personel Satgas, kegiatan ini menjadi bukti bahwa meskipun waktu pelaksanaan TMMD hampir selesai, semangat membangun desa tetap tidak surut. Bahkan warga dengan sukarela ikut membantu karena merasa pembangunan ini membawa dampak positif bagi desa mereka.

Satgas TMMD menargetkan distribusi material akan tuntas dalam waktu dekat, sehingga pekerjaan fisik bisa selesai sebelum acara penutupan. Kegiatan ini sekaligus mencerminkan tekad Satgas untuk menuntaskan seluruh program yang telah direncanakan sejak awal.

Satgas TMMD Kodim 1012/Buntok Angkut Material Pakai Kapal Kolotok di Desa Talio

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Satgas TMMD ke-124 Kodim 1012/Buntok terus menunjukkan komitmen dalam menyukseskan pembangunan di wilayah terpencil. Di Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan, para personel bersama warga mengangkut material bangunan menggunakan kapal kolotok menyusuri sungai menuju lokasi kegiatan.

Penggunaan kapal kolotok menjadi solusi utama untuk mengatasi keterbatasan akses darat di wilayah tersebut. Material seperti semen, pasir, dan kayu diangkut dari dermaga ke lokasi proyek fisik TMMD yang berada tidak jauh dari bantaran sungai.

Salah satu anggota Satgas menjelaskan bahwa jalur air memang lebih efektif di daerah ini, terutama untuk menghemat waktu dan tenaga. Meski harus bekerja ekstra hati-hati agar muatan tidak rusak atau tercecer di sungai, Satgas tetap bersemangat menyelesaikan tugas.

Kegiatan pengangkutan ini juga melibatkan warga yang terbiasa menggunakan kapal kolotok dalam aktivitas sehari-hari. Sinergi antara TNI dan masyarakat sangat terasa, terutama dalam pengaturan muatan dan bongkar material di lokasi tujuan.

Dengan metode ini, distribusi material dapat berjalan lancar meskipun medan sulit. Satgas TMMD optimistis bahwa pekerjaan akan selesai sesuai target, berkat semangat gotong royong dan adaptasi terhadap kondisi geografis setempat.

Material TMMD diangkut Lewat Sungai, Satgas Gunakan Kapal Kolotok di Desa Talio

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Pengangkutan material bangunan untuk TMMD ke-124 di Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan dilakukan dengan cara unik dan penuh tantangan. Satgas Kodim 1012/Buntok memanfaatkan kapal kolotok sebagai sarana utama distribusi bahan bangunan ke lokasi sasaran.

Karena kondisi jalan darat tidak memungkinkan untuk dilalui kendaraan berat, jalur sungai menjadi alternatif terbaik. Kapal kolotok, yang merupakan perahu motor tradisional khas Kalimantan, digunakan untuk mengangkut semen, pasir, dan bahan bangunan lainnya ke lokasi pembangunan.

Personel Satgas bahu-membahu dengan warga menaikkan material ke kapal dan menyusuri sungai secara hati-hati. Setibanya di lokasi, material dibongkar dan langsung digunakan untuk menyelesaikan sisa pekerjaan fisik, seperti pengecoran dan perbaikan fasilitas umum.

Salah satu anggota Satgas menuturkan bahwa meski cukup melelahkan, mereka tetap semangat karena ini menjadi bagian dari pengabdian kepada masyarakat. Warga Desa Talio pun antusias membantu, terbiasa menggunakan kolotok dalam aktivitas harian mereka.

Pengangkutan lewat sungai ini menjadi gambaran bagaimana TMMD tidak hanya soal pembangunan, tetapi juga soal adaptasi dan kerja sama. Dengan metode ini, distribusi material tetap berjalan efisien meski tantangan geografis cukup berat.

Satgas TMMD Kodim 1012/Buntok Lembur Finishing RTLH Bersama Warga di Desa Talio

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Menjelang penutupan program TMMD ke-124, Satgas Kodim 1012/Buntok terus memacu penyelesaian sasaran fisik berupa Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan. Para personel terlihat bekerja hingga malam hari atau lembur, dibantu warga setempat yang antusias mendukung.

Pekerjaan difokuskan pada tahap finishing, seperti pengecatan, perapian plafon, serta pemasangan pintu dan jendela. Meski waktu pelaksanaan tinggal sedikit, semangat kerja Satgas dan warga tidak surut. Mereka saling bahu-membahu demi menyelesaikan rumah agar segera bisa ditempati penerima manfaat.

Seorang personel Satgas menyampaikan bahwa dukungan warga sangat berarti, terutama ketika waktu terbatas namun target harus tetap tercapai. Keterlibatan masyarakat juga mempercepat proses pengerjaan karena banyak pekerjaan dilakukan secara gotong royong.

Di tengah kesederhanaan alat dan penerangan yang terbatas saat malam, semangat kerja tetap tinggi. Sinar lampu seadanya tidak menghalangi langkah para Satgas dan warga untuk menyelesaikan rumah hingga ke tahap akhir, membuktikan tekad bersama membangun desa.

Dengan kerja sama yang solid antara TNI dan masyarakat, Satgas optimistis seluruh RTLH di Desa Talio dapat selesai sebelum acara penutupan TMMD. Rumah-rumah yang dibangun diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan kehidupan yang lebih layak bagi warga penerima.

Warga Desa Talio Turut Lembur Bantu Satgas TMMD Finishing RTLH

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Suasana malam di Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan tampak berbeda. Di beberapa titik, terlihat aktivitas pembangunan masih berlangsung. Satgas TMMD ke-124 Kodim 1012/Buntok bersama warga setempat lembur mengerjakan finishing rumah tidak layak huni (RTLH) yang menjadi sasaran program.

Pekerjaan dilanjutkan hingga malam untuk mengejar target penyelesaian sebelum penutupan TMMD. Tahapan finishing mencakup perapihan struktur rumah, pengecatan, dan pemasangan komponen akhir seperti kusen dan lantai. Meski tenaga mulai terkuras, para personel tetap semangat karena didukung langsung oleh masyarakat.

Warga secara sukarela ikut membantu, bahkan membawa peralatan kerja dan konsumsi ringan untuk menunjang kegiatan lembur tersebut. Keterlibatan mereka menumbuhkan rasa memiliki terhadap hasil pembangunan TMMD, sekaligus menunjukkan kedekatan yang erat antara TNI dan rakyat.

Salah satu anggota Satgas mengaku terharu melihat semangat warga yang tanpa diminta langsung bergabung. “Kami bekerja tidak hanya untuk menyelesaikan proyek, tapi juga membangun hubungan yang kuat dengan masyarakat,” ungkapnya.

Dengan kebersamaan yang terjalin erat, diharapkan seluruh rumah yang dibangun bisa segera dimanfaatkan. TMMD bukan hanya tentang membangun fisik, tetapi juga menanamkan nilai gotong royong yang menjadi kekuatan utama masyarakat desa.

Hari Terakhir TMMD, Warga dan Satgas Masih Semangat Lembur Finishing RTLH di Desa Talio

Barito Selatan, 4 Juni 2025 – Meski pelaksanaan TMMD ke-124 resmi memasuki hari terakhir, semangat warga Desa Talio, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan tak surut. Mereka masih terlihat antusias membantu Satgas Kodim 1012/Buntok menyelesaikan tahap finishing Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) hingga malam hari.

Warga bersama personel Satgas terus melanjutkan pekerjaan seperti pengecatan, perapian lantai, dan pemasangan kusen rumah. Meskipun tenaga terkuras setelah hampir sebulan bergotong royong, semangat gotong royong tetap menyala hingga batas akhir pelaksanaan.

Salah satu anggota Satgas mengatakan bahwa semangat warga di hari terakhir menjadi penyemangat tersendiri bagi seluruh tim di lapangan. “Kami terharu, karena meski sudah malam dan pekerjaan hampir selesai, warga tetap datang bantu lembur dengan senyum,” ucapnya.

Lampu seadanya dan suasana malam tidak mengurangi semangat kebersamaan. Anak-anak muda hingga orang tua tampak ikut ambil bagian, membuktikan bahwa hasil pembangunan TMMD benar-benar dinantikan dan diterima dengan penuh dukungan.

Dengan semangat warga yang tak mengenal lelah, Satgas optimistis semua rumah RTLH yang dibangun dapat selesai tepat waktu. Momen ini menjadi penutup manis dari kebersamaan TNI dan rakyat dalam program TMMD ke-124 di Desa Talio.