Satgas TMMD Kodim 1014/Pbn Dibantu Warga dalam Persiapan Penanaman Benih

Sukamara, 23 Februari 2025 – Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 1014/Pbn terus melanjutkan program ketahanan pangan di Desa Nibung, Kecamatan Jelai. Dalam proses persiapan penanaman, Satgas TMMD mendapat bantuan dari warga setempat dalam mencabut benih yang akan segera ditanam.

Menariknya, selain membantu, salah satu warga juga turut mengajari anggota Satgas TMMD cara mencabut benih dengan benar agar tidak merusak akar dan tetap dalam kondisi baik saat dipindahkan ke lahan tanam. Keakraban antara personel TNI dan masyarakat semakin terlihat jelas dalam proses ini, menunjukkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas kegiatan TMMD.

Sementara itu, salah satu warga yang turut mengajari Satgas TMMD mengaku senang bisa berbagi ilmu dengan anggota TNI.

“Mereka bekerja dengan semangat, jadi kami pun dengan senang hati membantu dan berbagi pengalaman. Ini juga jadi momen kebersamaan yang luar biasa,” ungkapnya.

Dengan adanya sinergi antara TNI dan masyarakat, diharapkan program ketahanan pangan ini dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat besar bagi warga, terutama dalam meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Tak Kenal Lelah! Satgas TMMD Dan Warga Bersatu Angkat Batu Demi Pembangunan.

NTT-KEFAMENANU., Minggu, 23 Februari 2024 – Terlihat Di Lokasi TMMD SDN Lanaus, Desa Lanaus, Kec. Insana Tengah, Kab. TTU., Terik matahari yang membakar tak menjadi penghalang bagi Personel Satgas TMMD Ke-123 Kodim 1618/TTU dan masyarakat Desa Lanaus. Dengan tangan penuh debu dan keringat yang mengalir deras, mereka tetap bersama sama mengangkat batu, dan menyusun nya.

Bagi mereka, ini bukan sekadar membangun gedung sekolah. Setiap batu yang diangkat adalah simbol harapan, setiap tetes keringat adalah bukti perjuangan, dan setiap tenaga yang dicurahkan adalah investasi untuk masa depan anak-anak Lanaus.

Dandim 1618/TTU, Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, Selaku Dansatgas TMMD Ke-123 dalam keterangannya secara terpisah, menegaskan bahwa TMMD ini hadir bukan hanya untuk memperkuat infrastruktur Pendidikan, tetapi juga menanamkan nilai gotong royong, kebersamaan, dan kepedulian sosial di tengah masyarakat.

Bukan hanya Satgas TMMD yang bekerja keras, warga setempat pun dengan penuh semangat turut serta dalam proses pembangunan. Mereka sadar bahwa pendidikan adalah kunci perubahan, dan sekolah yang lebih baik berarti masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak mereka.

Di tengah debu dan panasnya siang, ada semangat yang terus menyala. Pembangunan ini bukan hanya tentang ruang kelas, tetapi tentang membangun mimpi, harapan, dan kesempatan bagi generasi mendatang. Sebab, ketika tangan-tangan yang bekerja hari ini telah lelah, jejak perjuangan mereka akan tetap hidup di dalam tawa dan cita-cita anak-anak SDN Lanaus.

(PENDIM 1618/TTU).

Batu Merah: Titik Awal Pondasi Kemajuan Pendidikan di Desa Lanaus

Lanaus, TTU – Terik matahari yang membakar tak menyurutkan semangat Personel Satgas TMMD Ke-123 Kodim 1618/TTU bersama masyarakat Desa Lanaus dalam membangun gedung baru SDN Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Dengan penuh dedikasi, mereka bahu-membahu mengangkat dan menyusun batu merah, menandai langkah awal bagi kemajuan pendidikan di desa tersebut.

Dandim 1618/TTU, Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, selaku Dansatgas TMMD Ke-123, menegaskan bahwa program ini bukan sekadar membangun infrastruktur pendidikan, tetapi juga menanamkan nilai gotong royong dan kebersamaan. “Setiap batu yang kita susun hari ini adalah simbol harapan dan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Lanaus,” ujarnya.

Tak hanya personel TNI, warga desa juga turut serta dengan penuh semangat. Mereka sadar bahwa pendidikan adalah kunci perubahan, dan sekolah yang layak akan membuka lebih banyak peluang bagi generasi mendatang.

Di tengah panasnya siang dan debu yang beterbangan, semangat mereka tetap menyala. Pembangunan ini bukan hanya soal ruang kelas, tetapi juga tentang membangun impian dan harapan bagi anak-anak Desa Lanaus. Batu merah yang mereka susun hari ini akan menjadi fondasi bagi masa depan yang lebih cerah.

Bukti Kepedulian untuk Masa Depan Pendidikan di Desa Lanaus

Lanaus, TTU – Di tengah kesibukan mencari nafkah untuk keluarga, semangat gotong royong tetap tumbuh subur di Desa Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Para bapak yang sehari-hari bekerja di ladang atau mencari rezeki lainnya, tetap menyempatkan diri untuk ikut membantu pembangunan SDN Lanaus bersama Satgas TMMD Ke-123 Kodim 1618/TTU.

Dengan tangan penuh debu dan keringat yang mengalir, mereka mengangkat batu, mencampur semen, dan menyusun bahan bangunan. Bagi mereka, ini bukan hanya sekadar membangun sekolah, tetapi juga membangun harapan bagi anak-anak mereka.

Dandim 1618/TTU, Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, selaku Dansatgas TMMD Ke-123, mengapresiasi semangat warga yang tetap meluangkan waktu di tengah rutinitas mereka. “Gotong royong seperti inilah yang menjadi kekuatan utama pembangunan desa. Ini bukan hanya tentang fisik bangunan, tetapi juga tentang kebersamaan dan kepedulian sosial,” ungkapnya.

Kebersamaan antara TNI dan masyarakat ini menjadi bukti bahwa pembangunan tidak hanya tanggung jawab satu pihak, melainkan hasil kerja sama semua elemen. Dengan semangat gotong royong yang terus menyala, sekolah ini kelak akan menjadi saksi bisu perjuangan mereka dalam menghadirkan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak Desa Lanaus.

Potret Kebersamaan: Warga dan TNI Bergotong Royong Demi Masa Depan Pendidikan

Lanaus, TTU – Suasana penuh kebersamaan begitu terasa di Desa Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), saat warga dan personel Satgas TMMD Ke-123 Kodim 1618/TTU bergotong royong membangun SDN Lanaus. Di sela-sela rutinitas mencari nafkah, para bapak dengan penuh semangat meluangkan waktu mereka untuk ikut membantu pembangunan sekolah yang kelak menjadi tempat menimba ilmu bagi anak-anak desa.

Dengan wajah penuh keringat dan tangan berlumur debu, mereka bahu-membahu mengangkat batu, mencampur semen, dan menyusun material bangunan. Tak ada keluhan, hanya senyum dan canda yang mengiringi setiap langkah mereka. Kebersamaan ini menunjukkan betapa kuatnya nilai gotong royong yang masih terjaga di tengah masyarakat.

Dandim 1618/TTU, Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, selaku Dansatgas TMMD Ke-123, mengungkapkan apresiasinya terhadap semangat warga. “Apa yang kita lihat di sini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan karakter dan kepedulian sosial. Ini adalah bukti nyata bahwa kemajuan desa adalah hasil dari kerja sama dan kekompakan bersama,” ujarnya.

Di bawah terik matahari, semangat tak pernah padam. Gotong royong ini bukan hanya tentang membangun gedung sekolah, tetapi juga tentang menanam harapan dan mewujudkan mimpi bagi generasi penerus. Kelak, setiap dinding sekolah yang berdiri akan menjadi saksi betapa kuatnya kebersamaan warga Desa Lanaus dalam memperjuangkan masa depan pendidikan anak-anak mereka.

Apel Pagi Satgas TMMD Ke-123, Awali Hari dengan Semangat Untuk Membangun SDN Lanaus.

NTT-KEFAMENANU., Minggu 23 Februari 2024, Langkah awal penuh semangat terlihat di lokasi TMMD Ke-123 Kodim 1618/TTU di SDN Lanaus, Desa Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten TTU. Sebelum memulai pekerjaan pembangunan, personel Satgas TMMD bersama warga desa berkumpul dalam apel pagi, sebuah tradisi disiplin yang tidak hanya membagi tugas, tetapi juga menanamkan semangat kebersamaan.

Dalam apel pagi ini, Serka Benyamin Balloc Menyatakan masing-masing tim menerima instruksi mengenai tugas yang harus dilakukan. Dari pengangkutan material, penyusunan batu, hingga pekerjaan lainnya, semua dirancang agar pembangunan empat ruang kelas baru SDN Lanaus berjalan efisien dan tepat waktu.

Namun, sebelum tangan mereka mulai bekerja, ada satu hal yang lebih dulu dilakukan, doa untuk memulai kegiatan Pagi ini. Dengan penuh khidmat, seluruh personel dan warga berdoa agar pekerjaan yang mereka lakukan berjalan lancar, tanpa hambatan, dan diberikan keselamatan bagi setiap orang yang terlibat, Ujarnya.

Selesai apel, semua langsung bergerak dengan penuh semangat. Terik matahari yang mulai meninggi tak menjadi penghalang, justru menjadi saksi atas dedikasi luar biasa antara TNI dan masyarakat dalam membangun pendidikan di desa mereka.

Bagi Satgas TMMD dan warga Desa Lanaus, pembangunan ini bukan sekadar tentang mendirikan gedung, tetapi juga tentang menciptakan harapan baru bagi anak-anak yang kelak akan menempati ruang kelas tersebut. Mereka percaya, bahwa setiap keringat yang menetes hari ini akan menjadi bagian dari masa depan yang lebih cerah untuk generasi penerus.

Dengan semangat gotong royong yang terus menyala, TMMD Ke-123 di Desa Lanaus tak hanya membangun sekolah, tetapi juga mengukir jejak kebersamaan dan kepedulian yang akan dikenang sepanjang masa.

(PENDIM 1618/TTU).

Apel Pagi dan Doa Bersama: Awal Semangat Gotong Royong di TMMD Ke-123 Desa Lanaus

Lanaus, TTU – Langkah awal penuh semangat terlihat di lokasi TMMD Ke-123 Kodim 1618/TTU di SDN Lanaus, Desa Lanaus, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Sebelum memulai pekerjaan pembangunan, personel Satgas TMMD bersama warga desa berkumpul dalam apel pagi, sebuah tradisi disiplin yang tak hanya membagi tugas, tetapi juga menanamkan semangat kebersamaan dan gotong royong.

Dalam apel tersebut, Serka Benyamin Balloc menyampaikan instruksi kepada masing-masing tim terkait tugas mereka, mulai dari pengangkutan material, penyusunan batu, hingga pekerjaan konstruksi lainnya. Semua telah dirancang agar pembangunan empat ruang kelas baru SDN Lanaus dapat berjalan dengan efisien dan tepat waktu.

Namun, sebelum pekerjaan dimulai, ada satu hal yang lebih dulu dilakukan: doa bersama. Dengan penuh khidmat, seluruh personel dan warga memanjatkan doa agar pekerjaan berjalan lancar, tanpa hambatan, serta keselamatan bagi setiap orang yang terlibat. “Doa ini menjadi awal yang baik agar apa yang kita lakukan hari ini membawa berkah dan manfaat bagi generasi mendatang,” ujar Serka Benyamin Balloc.

Setelah apel pagi, semua langsung bergerak dengan penuh semangat. Terik matahari yang mulai meninggi tak menjadi penghalang, justru menjadi saksi atas dedikasi luar biasa antara TNI dan masyarakat dalam membangun masa depan pendidikan di desa mereka.

Bagi Satgas TMMD dan warga Desa Lanaus, pembangunan ini bukan hanya tentang mendirikan gedung sekolah, tetapi juga menciptakan harapan baru bagi anak-anak yang kelak akan menempati ruang kelas tersebut. Mereka percaya bahwa setiap tetes keringat yang tercurah hari ini akan menjadi bagian dari masa depan yang lebih cerah bagi generasi penerus.

Dengan semangat gotong royong yang terus menyala, TMMD Ke-123 di Desa Lanaus tidak hanya membangun infrastruktur pendidikan, tetapi juga mengukir jejak kebersamaan dan kepedulian yang akan dikenang sepanjang masa.

“Personel Kodim 0314/Inhil TMMD ke-123 Gotong Royong Mengangkut Material Sumur Bor

INHIL – Personel Kodim 0314/Inhil yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 terus menunjukkan dedikasi dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Kecamatan Tempuling. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah gotong royong (Goro) mengangkut material untuk pembuatan sumur bor di Desa Mumpa.

Akses menuju lokasi pembangunan sumur bor mengalami kendala akibat curah hujan, sehingga kendaraan pengangkut material tidak dapat mencapai titik sasaran.

Untuk memastikan kelancaran pekerjaan pembangunan tersebut, personel TMMD secara manual memikul material semen agar pekerjaan tetap berjalan sesuai target.

Meskipun dihadapkan pada kondisi yang sulit, semangat kebersamaan dan pengabdian kepada masyarakat tetap menjadi prioritas utama mereka.

Keberadaan sumur bor ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan air bersih bagi warga Desa Mumpa, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat.

TMMD ke-123 yang dilaksanakan oleh Kodim 0314/Inhil pada tahun anggaran 2025 menyasar dua desa di Kecamatan Tempuling, yakni Desa Mumpa dan Desa Karya Tunas Jaya.

Sejumlah kegiatan fisik yang menjadi sasaran TMMD meliputi Pengerasan jalan, Pembangunan sumur bor di 5 lokasi, Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 5 unit, Pembangunan MCK sebanyak 3 unit, Normalisasi parit, serta Rehabilitasi jembatan sepanjang.

Selain itu, terdapat kegiatan non-fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat mengenai berbagai aspek pembangunan dan kesejahteraan sosial.

Satgas TMMD Kodim 0314/Inhil Bahu-Membahu Angkut Semen Demi Kelancaran Pembangunan

INHIL – Personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 0314/Inhil terus menunjukkan komitmen dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Kecamatan Tempuling. Salah satu aksi nyata mereka adalah gotong royong mengangkut material semen untuk pembuatan sumur bor di Desa Mumpa.

Akses menuju lokasi pembangunan sumur bor mengalami kendala akibat tingginya curah hujan, sehingga kendaraan pengangkut material tidak dapat mencapai titik sasaran. Untuk memastikan kelancaran proyek ini, personel TMMD dengan penuh semangat memikul semen secara manual agar pekerjaan tetap berjalan sesuai target yang telah ditentukan.

Meskipun menghadapi medan yang sulit, semangat kebersamaan dan pengabdian kepada masyarakat tetap menjadi prioritas utama. Keberadaan sumur bor ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan air bersih bagi warga Desa Mumpa, sehingga manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.

TMMD ke-123 Kodim 0314/Inhil pada tahun anggaran 2025 menyasar dua desa di Kecamatan Tempuling, yakni Desa Mumpa dan Desa Karya Tunas Jaya. Sejumlah kegiatan fisik yang menjadi sasaran TMMD meliputi pengerasan jalan, pembangunan lima sumur bor, rehabilitasi lima unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pembangunan tiga unit MCK, normalisasi parit, serta rehabilitasi jembatan.

Selain kegiatan fisik, program TMMD juga mencakup kegiatan non-fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat mengenai berbagai aspek pembangunan dan kesejahteraan sosial. Dengan semangat gotong royong dan dedikasi tinggi, Satgas TMMD Kodim 0314/Inhil terus berupaya memberikan kontribusi nyata demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Kompak dan Berdedikasi, Satgas TMMD Kodim 0314/Inhil Tetap Bekerja di Hari Minggu Demi Capai Target

INHIL – Meski hari libur, semangat personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 0314/Inhil tetap berkobar dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur di Kecamatan Tempuling. Pada Minggu (23/02/2025), para anggota Satgas tetap turun ke lapangan guna memastikan seluruh kegiatan TMMD berjalan sesuai target waktu yang telah ditentukan.

Dengan penuh kekompakan dan kebersamaan, personel TMMD terus bekerja bahu-membahu, termasuk dalam pengangkutan material pembangunan seperti semen untuk pembuatan sumur bor di Desa Mumpa. Kendala medan yang sulit akibat curah hujan tinggi tidak menyurutkan semangat mereka untuk mengabdi kepada masyarakat.

“Walaupun hari libur, kami tetap berkomitmen untuk menyelesaikan pekerjaan ini agar masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya. Kebersamaan dan semangat gotong royong menjadi kekuatan kami dalam menjalankan tugas ini,” ujar salah satu anggota Satgas TMMD di lokasi.

TMMD ke-123 Kodim 0314/Inhil menyasar pembangunan fisik di dua desa, yakni Desa Mumpa dan Desa Karya Tunas Jaya. Beberapa program unggulan yang dikerjakan meliputi pengerasan jalan, pembangunan lima sumur bor, rehabilitasi lima unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pembangunan tiga unit MCK, normalisasi parit, serta rehabilitasi jembatan.

Selain pembangunan fisik, kegiatan TMMD juga mencakup berbagai penyuluhan kepada masyarakat, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan sosial dan kesadaran akan pembangunan berkelanjutan. Dengan dedikasi tinggi dan kerja keras tanpa mengenal hari libur, Satgas TMMD Kodim 0314/Inhil terus berupaya mewujudkan pembangunan yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.